ALUR CERITA : – Lahir dari keluarga kaya, Xiao-wei menjalani kehidupan tanpa beban dengan perhatian ibunya yang penuh kasih. Dia senang membaca buku bergambar yang ditulis oleh penulis favoritnya Kauff, terutama karya tentang putri duyung. Suatu hari, dia tidak sengaja naik bus yang salah, tiba di pantai dan bertemu putri duyung, Blue. Dia percaya Biru adalah perwujudan dari karakter dalam buku bergambar tersebut. Sejak itu, “kehidupan normal” Xiao-wei menjadi tidak “normal”.

ULASAN : – Ketika bepergian ke Taiwan, saya juga tidak berpikir banyak untuk memilih film ini, hanya dengan namanya. Ini sangat berbeda dari dugaan saya; namun saya tidak akan menonton jika saya tahu topik utama film tersebut, karena saya pikir masalah di sudut tersembunyi kehidupan sehari-hari dan di masyarakat tidak akan pernah “terpecahkan”. Film ini juga tidak akan “menyelesaikan” mereka, tetapi memberi saya dan penonton lain banyak cara yang lebih baik untuk menontonnya lagi. Film ini memiliki banyak “tawa sedih”; ketika hidup terkadang konyol, orang-orang yang “tidak beruntung” itu, seperti yang terhubung dalam plot, baru saja membentuk renungan hidup yang indah namun penuh kesedihan. Tidak ingin memanjakan siapa pun yang belum menontonnya. Jadi, tidak menulis spesifik di sini.